Jumat 26 Jan 2024 17:06 WIB

4 Bulan Genosida, 26 Ribu Warga Palestina Gugur di Tangan Israel

Salah satu pertempuran sengit berlangsung di Khan Younis, Jalur Gaza selatan.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Ani Nursalikah
Seorang pemuda pengungsi Palestina mengambil makanan dari panci logam setelah menerima bantuan makanan yang diberikan oleh kelompok pemuda Palestina di kamp pengungsi Rafah, Jalur Gaza Selatan, (25/1/2024).
Foto:

Sebelumnya, seorang sumber Palestina juga membantah kabar tentang tercapainya kesepakatan gencatan senjata antara Hamas dan Israel. “Belum ada kesepakatan awal atau akhir yang dicapai mengenai pertukaran tahanan atau gencatan senjata di Gaza,” kata sumber tersebut kepada kantor berita Turki, Anadolu Agency, Rabu kemarin.

Kendati demikian, dia menyebut negosiasi masih berlangsung. “Hamas menuntut kesepakatan yang mengakhiri perang Israel dan memungkinkan penarikan pasukan Israel dari Gaza,” ucapnya.

Menurut sumber Palestina tersebut, Hamas masih mempelajari usulan pertukaran sandera Israel dengan tahanan Palestina yang disodorkan Tel Aviv. “Hamas belum memberikan tanggapan akhir. Kedua belah pihak hampir mencapai kesepakatan dalam beberapa hal, namun hal ini tidak berarti kita mencapai kesepakatan,” ungkapnya.

Menurut statistik Israel, Hamas menculik sekitar 239 orang ketika mereka melakukan operasi infiltrasi ke Israel pada 7 Oktober 2023. Pada 24 November hingga 1 Desember 2023, Israel dan Hamas sempat memberlakukan gencatan senjata kemanusiaan. Kesepakatan itu tercapai berkat peran mediasi Qatar, Mesir, dan AS.

Selama periode gencatan senjata, kedua belah pihak melakukan pertukaran pembebasan tahanan dan sandera. Hamas membebaskan 105 sandera. Mereka terdiri dari 81 warga Israel dan sisanya adalah warga asing. Sebagai imbalan atas pembebasan para sandera, Israel membebaskan 240 tahanan Palestina.

Pada 9 Desember 2023, Israel mengatakan Hamas masih menahan 137 sandera di Gaza. Hamas sempat menyampaikan bahwa mereka telah kehilangan kontak dengan sejumlah sandera akibat agresi tanpa henti Israel ke Gaza. Hamas memperkirakan beberapa sandera telah terbunuh serangan Israel.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement