REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG----Harga sejumlah bahan pokok di Pasar Sehat Soreang, Kabupaten Bandung mengalami penurunan dua pekan menjelang Lebaran 1445 Hijriah. Harga komoditas yang mengalami penurunan seperti cabai, daging ayam dan telur. Namun, harga daging sapi relatif tidak turun.

Salah seorang pedagang sayuran Evi (35 tahun) mengungkapkan harga cabai keriting turun dari Rp 60 ribu per kilogram menjadi Rp 30 ribu per kilogram. Harga cabai tanjung dari Rp 100 ribu per kilogram menjadi Rp 40 ribu. "Udah tiga empat hari harga turun," ujar Evi, Selasa (26/3/2024).

Evi mengatakan, harga cabai rawit pun turun dari Rp 60 ribu menjadi Rp 40 ribu per kilogram. Evi menyebut harga relatif di angka standar jika dibandingkan beberapa pekan ke belakang yang naik signifikan. Namun, ia memperkirakan sepekan jelang Lebaran harga bahan pokok akan mengalami kenaikan. "Sepekan jelang lebaran biasa naik lagi," kata dia.

Salah seorang pedagang daging sapi Yudi Hermawan (40 tahun) mengungkapkan harga daging sapi relatif masih sama seperti awal Ramadhan yaitu Rp 130 ribu hingga Rp 140 ribu per kilogram. Harga tersebut masih dianggap mahal dari harga normal. Ia memperkirakan jelang lebaran harga daging sapi akan mengalami kenaikan kembali. "Cenderung mahal sedikit biasanya Rp 130 ribu," katanya.

Salah seorang pedagang daging ayam Didin mengatakan harga daging ayam relatif turun dari Rp 45 ribu saat ini menjadi Rp 38 ribu hingga Rp 40 ribu per kilogram. Sedangkan pedagang telur ayam Firman mengatakan harga telur ayam mengalami penurunan dari Rp 31 ribu menjadi Rp 26.400 per kilogram.

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifi Hasan mengatakan harga sejumlah bahan pokok relatif turun. Ia memastikan stok bahan pokok tersedia dan diharapkan harga tetap turun dan stabil. "Insya Allah puasa dan lebaran sembako tersedia dan harga turun. Mudah-mudahan gak naik," kata dia saat meninjau ke Pasar Sehat Soreang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika