Sabtu 18 May 2024 17:27 WIB

Anak yang Depresi karena HP Dijual Ibu Dapat Pendampingan Pemulihan

A depresi selama 10 bulan setelah HP-nya dijual oleh sang ibu.

Red: Qommarria Rostanti
Anak menggunakan gadget.  (ilustrasi). Anak yang depresi karena HP-nya dijual oleh sang ibu mendapat pendampingan dari Kementerian PPPA.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Anak menggunakan gadget. (ilustrasi). Anak yang depresi karena HP-nya dijual oleh sang ibu mendapat pendampingan dari Kementerian PPPA.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak memastikan anak laki-laki kelas 6 SD berinisial A (13) di Cirebon, Jawa Barat, yang mengalami depresi karena ponselnya dijual sang ibu, mendapatkan pendampingan untuk proses pemulihan. Kementerian PPPA sudah melakukan pemantauan.

"Kami terus berkoordinasi untuk memastikan masalah yang dihadapi anak dapat ditangani dengan baik," kata Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak KemenPPPA Nahar, Sabtu (18/5/2024).

Baca Juga

Nahar mengatakan Pemerintah Kota Cirebon telah menugaskan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk memastikan pemenuhan kebutuhan dasar, pendidikan, dan memberikan layanan psikologis bagi A. "Dalam penanganan juga telah didampingi pekerja sosial, dan konselor yang ada di PPT (Pusat Pelayanan Terpadu untuk Perempuan dan Anak) rumah sakit," katanya.

Dari hasil pemantauan, A membutuhkan dukungan profesional di bidang kejiwaan. "(Kondisi anak) membaik, tapi masih membutuhkan dukungan profesional," katanya.