Kamis 22 Aug 2024 14:11 WIB

Pekerja yang Tekun Jangan Khawatir, Rezekimu Dijamin Allah

Allah menjamin hamba-Nya yang giat berusaha.

Rezeki (ilustrasi)
Foto: Dok Republika
Rezeki (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG --Allah SWT telah menjamin rezeki bagi setiap makhluk ciptaan-Nya, mulai dari semut, burung, hingga manusia. Bagi manusia, Allah melapangkan rezeki  kepada tiga golongan. 

1. Orang yang tekun bekerja dan berusaha

Baca Juga

Orang yang tekun bekerja dan berusaha, Allah karuniakan padanya rezeki yang lapang. Mereka mencari sumber-sumber rezeki yang Allah tebarkan di muka bumi. 

Dalam Surat Al Jumuah ayat 10, Allah SWT berfirman:

فَاِذَا قُضِيَتِ الصَّلٰوةُ فَانْتَشِرُوْا فِى الْاَرْضِ وَابْتَغُوْا مِنْ فَضْلِ اللّٰهِ وَاذْكُرُوا اللّٰهَ كَثِيْرًا لَّعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ

"Fa iżā quḍiyatiṣ-ṣalātu fantasyirū fil-arḍi wabtagū min faḍlillāhi ważkurullāha kaṡīral la‘allakum tufliḥūn(a)."

Yang artinya, "Apabila sholat (Jumat) telah dilaksanakan, bertebaranlah kamu di bumi, carilah karunia Allah, dan ingatlah Allah sebanyak-banyaknya agar kamu beruntung."

2. Orang yang tawakal yang dikehendaki Allah

Dalam Surat Ar Rum ayat 37, Allah berfirman:

اَوَلَمْ يَرَوْا اَنَّ اللّٰهَ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَّشَاۤءُ وَيَقْدِرُۗ اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ لِّقَوْمٍ يُّؤْمِنُوْنَ

"Awalam yarau annallāha yabsuṭur-rizqa limay yasyā'u wa yaqdir(u), inna fī żālika la'āyātil liqaumiy yu'minūn(a)."

Yang artinya, "Tidakkah mereka memperhatikan bahwa sesungguhnya Allah melapangkan rezeki bagi siapa yang Dia kehendaki dan membatasi(-nya). Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang beriman."

3. Orang yang rajin bersedekah, Allah berkahi dan lapangkan rezeki

Sedekah menjadi salah satu alasan diturunkannya rezeki berkah yang berlimpah bagi umat Islam dari Allah SWT.

Hal ini sebagaimana firman Allah SWT dalam Surat Saba ayat 39:

قُلْ اِنَّ رَبِّيْ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَّشَاۤءُ مِنْ عِبَادِهٖ وَيَقْدِرُ لَهٗ وَمَآ اَنْفَقْتُمْ مِّنْ شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهٗ وَهُوَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ

"Qul inna robbi yabsuthu arrizqa liman yasyaa-u min ibadihi wa yaqdiru lahu wa maa anfaqtum min syai'in fahuwa yukhlifuju wa huwa khairurraziqin."

Yang artinya, "Katakanlah, “Sungguh, Tuhanku melapangkan rezeki dan membatasinya bagi siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya.” Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dialah pemberi rezeki yang terbaik." (QS Saba' ayat 39). 

 

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement