Selasa 03 Sep 2024 13:15 WIB

Istilah 'Mewing' Ngetren di Kalangan Gen Alpha, Apa Artinya?

Kata 'mewing' sering digunakan Generasi Alpha dalam percakapannya.

Generasi Alpha menggunakan media sosial (ilustrasi). Kata mewing banyak digunakan Generasi Alpha dalam percakapannya.
Foto: www.freepik.com
Generasi Alpha menggunakan media sosial (ilustrasi). Kata mewing banyak digunakan Generasi Alpha dalam percakapannya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Generasi Alpha, yakni mereka yang lahir setelah tahun 2010, kian mengembangkan kosakata dan kebiasaan baru yang unik, menarik, dan terkadang membuat generasi yang lebih tua menjadi bingung. Salah satu istilah yang kini ramai digunakan di kalangan anak muda ini adalah mewing.

Secara harfiah, kata ini mungkin terdengar asing bagi kebanyakan orang, tetapi telah menjadi bagian integral dari obrolan sehari-hari di antara para pengguna media sosial muda saat ini. Istilah mewing merujuk pada sebuah metode atau teknik yang digadang-gadang dapat memperbaiki struktur wajah dan memberikan penampilan estetis yang lebih baik. Metode ini diperkenalkan oleh dr Mike Mew, seorang ortodontis asal Inggris.

Baca Juga

Metodenya menekankan posisi lidah yang benar, yakni menempelkannya ke langit-langit mulut, untuk merangsang pertumbuhan wajah yang ideal. Mewing diharapkan dapat membantu memperbaiki postur wajah dan dagu, bahkan bisa membantu mereka yang mengalami masalah pernapasan atau berdengkur.

Bagi generasi Alpha, mewing bukan sekadar istilah medis, tetapi telah menjadi bagian dari tren kecantikan dan kesehatan yang memberi harapan akan transformasi fisik tanpa perlu prosedur bedah atau perawatan mahal. Dengan banyaknya video tutorial, tantangan, dan kisah yang beredar di platform seperti TikTok, Instagram, dan YouTube, metode ini meraih popularitas yang tak terbantahkan di kalangan mereka. Para remaja dan anak-anak ini tertarik mencobanya karena teknik ini tampak sederhana dan bisa dilakukan secara mandiri.

Namun, di balik populernya mewing di kalangan generasi Alpha, masyarakat luas perlu menyadari bahwa metode ini bukanlah solusi instan. Para ahli kesehatan menyarankan agar orang tua memantau serta membimbing anak-anak mereka yang tertarik mencoba mewing. Ini penting untuk memastikan bahwa teknik yang digunakan benar dan tidak menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan. Walaupun tampaknya sepele, posisi lidah yang salah dapat mengakibatkan ketegangan berlebihan pada otot mulut dan wajah.

Di dalam dunia kesehatan, istilah mewing menjadi bagian dari strategi yang lebih luas untuk memperbaiki kesehatan mulut dan postur fisiologis terkait. Bersama dengan intervensi medis lainnya, mewing dapat menjadi komponen yang berguna dalam rencana perawatan yang dipantau oleh profesional.

Penting bagi orang tua dan generasi muda untuk tidak terbuai oleh tren semata, melainkan memperlakukan informasi ini dengan bijak dan mendiskusikannya dengan profesional medis jika ada pertimbangan untuk memulai praktik tersebut. Secara keseluruhan, mewing menjadi fenomena unik dan mencerminkan betapa berkembangnya interaksi di antara generasi Alpha dengan informasi serta tren baru.

Seiring dengan kemajuan teknologi dan akses informasi yang semakin mudah, tidak mengherankan bahwa metode seperti mewing mendapatkan tempat tersendiri di hati generasi muda masa kini. Namun, kearifan dalam mengevaluasi manfaat dan risiko tetap harus menjadi pertimbangan utama agar setiap tren yang diikuti dapat benar-benar memberikan nilai positif yang diinginkan.

*Artikel ini dibuat oleh AI dan telah diverifikasi Tim Redaksi

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement