Senin 23 Sep 2024 14:29 WIB

Presiden Jokowi Resmikan Smelter Tembaga Amman Mineral

Kapasitas pengolahan smelter ini mencapai 900 ribu ton per tahun.

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Satria K Yudha
Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) meresmikan smelter tembaga dan fasilitas pemurnian logam mulia PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) di Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, Senin (23/9/2024).
Foto: ANTARA/Sugiharto Purnama
Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) meresmikan smelter tembaga dan fasilitas pemurnian logam mulia PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) di Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, Senin (23/9/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, SUMBAWA BARAT - Presiden Joko Widodo meresmikan smelter tembaga dan pemurnian logam mulia PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) di Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat. Ini merupakan smelter tembaga kedua yang dimiliki Indonesia setelah milik PT Freeport Indonesia (PTFI).

"Saya gembira karena hari ini (Indonesia) sebagai pemilik cadangan tembaga masuk ke dalam tujuh besar dunia, kita telah memasuki babak baru dalam hilirisasi industri tembaga," ujarnya di Sumbawa Barat, Senin (23/9/2024).

Jokowi menuturkan produk domestik bruto Indonesia saat ini masih didominasi oleh konsumsi domestik dengan angka mencapai 56 persen.

Menurut dia, pengoperasian smelter tembaga menjadi upaya membalikkan produk domestik bruto Indonesia dari konsumsi menjadi produksi.