Senin 07 Oct 2024 15:12 WIB

Dua Media Kenamaan Barat CNN dan BBC Dituding Bias Dukung Israel

Ada periode di mana jurnalis tak bisa sebut serangan udara ke Gaza sebagai serangan.

Red: Teguh Firmansyah
CNN

 

Tidak ada keseimbangan' di BBC

Sara*, seorang mantan wartawan BBC, menuduh lembaga penyiaran Inggris itu menerapkan standar ganda dalam mewawancarai para tamu.

Ia mengatakan kepada Aljazirah bahwa ia tidak lagi melihat masa depannya di BBC, sebagian karena keengganan para eksekutif untuk menangani masalah-masalah seputar bias editorial.

Beberapa hari setelah tanggal 7 Oktober, BBC membuat sebuah grup chat internal di mana para produser dapat menyaring narasumber yang potensial untuk diwawancarai berdasarkan jejak online mereka.

Aljazirah telah mendapatkan pesan-pesan dari obrolan tersebut.

“Banyak sekali tamu dari pihak Palestina yang sedang diselidiki,” katanya. “Orang-orang Palestina [ditandai] karena menggunakan kata Zionis, yang bukan sesuatu yang harus ditandai.”

Sebagai contoh, politisi Israel Idan Roll pada 17 Oktober mengatakan kepada presenter BBC Maryam Moshiri bahwa “bayi-bayi dibakar” dan “bayi-bayi ditembak di kepala” selama serbuan Hamas ke Israel selatan, sebuah klaim yang belum dibuktikan oleh Israel dan ditolak oleh Hamas.

Moshiri tidak membantah atau menyelidiki klaim tersebut.

Selama setahun terakhir, para ahli dan jurnalis veteran semakin sering menuduh media-media terkemuka Barat mempertahankan bias pro-Israel sembari merendahkan martabat orang Palestina.

Sejumlah kecil wartawan di The New York Times dan BBC telah mengundurkan diri secara terbuka, dengan alasan hati nurani. Sebagian lainnya mencoba mengubah keadaan dari dalam dengan melakukan kampanye dan pertemuan internal.

“Ini adalah momen dalam sejarah yang jarang kita lihat, di mana kita benar-benar melihat genosida sedang terjadi,” kata Craig Mokhiber, seorang pejabat hak asasi manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa yang mengundurkan diri tahun lalu karena tanggapan organisasi tersebut terhadap perang Israel di Gaza, kepada Al Jazeera.

“Dalam situasi di mana pemerintah Barat seperti Amerika Serikat, Inggris dan lainnya terlibat, Anda memiliki media Barat yang sebenarnya telah menjadi bagian dari mekanisme genosida. Itulah yang berbeda. Itulah yang menakutkan.”

BBC dan CNN membantah tuduhan bias.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement