Rabu 06 Nov 2024 17:12 WIB

Ini yang Dibicarakan Gibran Saat bertemu Perdana Menteri Singapura

Gibran meminta dukungan Singapura dalam penegakan kebijakan tersebut.

Rep: Muhammad Noor Alfian Choir/ Red: Mas Alamil Huda
Wakil Menteri Luar Negeri RI Arrmanatha Nasir beberkan isi pembicaraan di pertemuan Wapres Gibran Rakabuming Raka dan Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong di Hutan Kota Plataran, GBK, Rabu (6/11/2024).
Foto: Alfian Choir
Wakil Menteri Luar Negeri RI Arrmanatha Nasir beberkan isi pembicaraan di pertemuan Wapres Gibran Rakabuming Raka dan Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong di Hutan Kota Plataran, GBK, Rabu (6/11/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI Arrmanatha Nasir mengungkapkan isi pembicaraan Wapres Gibran Rakabuming Raka dengan Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong. Pembicaraan itu berlangsung di Hutan Kota Plataran, GBK, Rabu (6/11/2024).

Arrmanatha mengungkapkan PM Singapura menemui Gibran usai acaranya di istana selesai. Ia juga mengungkapkan Gibran sempat bercerita pengalamannya ketika hidup dan menempuh pendidikan di Singapura.

Baca Juga

"Tadi Bapak Wakil Presiden bertemu dengan PM Singapura setelah acara selesai di Istana dan dalam kesempatan tersebut bapak Wapres tentunya sudah tidak asing lagi dengan Singapura karena memang beliau pernah tinggal di sana. Ini mengawali pembahasan, beliau juga cerita pada saat beliau di sana," kata Arrmanatha, Rabu (6/11/2024).

Pihaknya juga mengungkapkan Gibran sempat membahas soal hilirisasi. Ia juga mengatakan, Gibran meminta dukungan Singapura dalam penegakan kebijakan tersebut.

"Isu yang menjadi perhatian yang diangkat oleh Bapak Wakil Presiden, terutama terkait dengan hilirisasi. Beliau tekankan betapa pentingnya hilirisasi itu bagi Indonesia dan langkah-langkah yang akan dilakukan oleh Indonesia," katanya.

"Harapannya agar Singapura dapat mendukung proses dan kebijakan hilirisasi Indonesia. Bapak Wakil Presiden juga menekankan apabila Indonesia berhasil dan akan meningkatkan kemakmuran ekonomi Indonesia, ini juga akan berdampak kepada kawasan dan juga Singapura. Itu yang utamanya yang diangkat," katanya mengakhiri.

Seperti diketahui, Gibran sempat menempuh pendidikan menengah di Orchid Park Secondary School, Singapura. Setelah itu, ia melanjutkan ke perguruan tinggi di Management Development Institute of Singapore (MDIS) dan lulus pada 2007.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement