REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sebuah kisah memilukan muncul tentang seorang penggemar grup K-pop Zerobaseone yang meninggal dunia secara tragis dalam kecelakaan Jeju Air pada Ahad (39/12/2024). Dia baru saja kembali dari Thailand untuk menghadiri acara Asia Artist Award (AAA) di mana idolanya tampil.
Dilansir laman Allkpop pada Selasa (31/12/2024), menurut sebuah unggahan di media sosial, penggemar tersebut sedang dalam perjalanan menumpang Jeju Airlines dari Thailand setelah menghadiri acara penghargaan tersebut untuk mendukung grup favoritnya. Unggahan tersebut menjelaskan, "Saya ingin berbagi sesuatu setelah berpikir sejenak, karena tampaknya hal ini belum diketahui secara luas. Seorang teman dari teman, yang merupakan penggemar Zerobaseone, melakukan perjalanan ke Thailand untuk menghadiri AAA (Asia Artist Awards, tetapi dia meninggal dunia secara tragis dalam kecelakaan Jeju Air. Mereka mengatakan barang-barang mereka, yang dipenuhi pernak-pernik penggemar, dengan cepat teridentifikasi. Silakan bergabung untuk menyampaikan belasungkawa kepada yang meninggal”.
Sekitar Ahad (29/12/2024) pukul 09.07 waktu setempat, sebuah pesawat Jeju Air yang tiba dari Bangkok tergelincir dari landasan pacu saat mendarat. Pesawat penumpang yang berusaha mendarat di Bandara Internasional Muan menabrak dinding luar landasan pacu, dan terbakar setelah bertabrakan. Pesawat tersebut membawa total 181 orang di dalamnya, termasuk 175 penumpang (173 warga Korea Selatan dan 2 warga Thailand) dan 6 awak pesawat.
Menurut Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Korea Selatan sekitar pukul 08.57, menara pengawas di Bandara Muan memberi tahu pesawat yang mengalami kecelakaan itu tentang tabrakan dengan burung. Namun, dua menit kemudian, pukul 08.59, kapten pesawat mengirimkan sinyal marabahaya "Mayday" ke menara pengawas.
Pesawat kemudian berusaha mendarat di landasan pacu yang berlawanan arah dengan jalur pendaratan yang awalnya ditetapkan sekitar pukul 09.00. Kecelakaan itu terjadi karena roda pendaratan gagal bergerak saat upaya pendaratan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika