REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf alias Gus Ipul bersama anggota DPD RI asal Jawa Barat (Jabar) Alfiansyah Bustami Komeng menggelar aksi bersih-bersih Kali Cikole di Ciomas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (8/2/2025). "Bersama warga di sini untuk membikin sesuatu yang menginspirasi dimulai dari hal yang ada di sekitar kita, yaitu bersih-bersih lingkungan," kata Gus Ipul.
Kerja bakti itu dilakukan di tiga titik utama, yaitu hulu Sungai Ciapus, aliran Irigasi Cikole, dan hilir Irigasi Cikole. Pembersihan dilakukan untuk memastikan aliran air tetap lancar serta mencegah risiko banjir, pencemaran lingkungan, dan potensial untuk pengembangan wisata.
Gus Ipul mengaku, sudah menerapkan kegiatan tersebut di beberapa tempat dan berhasil mengubah kebiasaan masyarakat, salah satunya dilakukan di Kabupaten Serang. "Setelah kita kerja bakti seperti ini hasilnya luar biasa, sekarang di sana menjadi tempat destinasi wisata kecil-kecilan. Yang kedua jadi tempat pembelajaran bagi kelurahan-kelurahan lain," ujarnya.
Dia pun menekankan, kegiatan tersebut dilakukan secara berkelanjutan untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan menginspirasi masyarakat untuk menerapkan hidup bersih dan sehat di rumah masing-masing. "Saya akan tinggalkan petugas di sini selama satu bulan ke depan untuk memastikan pekerjaan kita bisa mengungkit kesejahteraan di lingkungan ini," ujar Gus Ipul.
Dia juga menyerahkan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) kepada penyandang disabilitas. Bantuan tersebut bertujuan membantu meningkatkan kualitas hidup penerima manfaat. Bantuan diberikan kepada Siti Rumdayah (32 tahun), penyandang disabilitas, berupa sembako, nutrisi, dan perlengkapan kebersihan senilai Rp 1,2 juta.
Kemudian, bantuan diberikan pada dua penyandang disabilitas Cerebral Palsy (CP), yakni Siti Maryam (26) dan Nazril Maulana (14), masing-masing mendapat bantuan senilai Rp 8,4 juta yang mencakup kursi roda CP, matras, sembako, nutrisi, serta perlengkapan kebersihan diri. Total bantuan senilai Rp 24,4 juta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika