Jumat 04 Jul 2025 15:28 WIB

Pramono Minta Dishub Perbanyak Transportasi Laut di Kepulauan Seribu

Saat ini ada sekitar 31 ribu penduduk Jakarta yang tinggal d Kepulauan Seribu.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Satria K Yudha
Sejumlah perahu wisata bersandar di Pulau Pari, Kabupaten Kepulauan Seribu, Jakarta, Rabu (12/7/2023).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah perahu wisata bersandar di Pulau Pari, Kabupaten Kepulauan Seribu, Jakarta, Rabu (12/7/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Jakarta Pramono Anung meminta Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jakarta untuk memperbanyak fasilitas transportasi umum di Kepulauan Seribu. Hal itu dilakukan guna mendukung aktivitas warga Kepulauan Seribu beraktivitas dari satu pulau ke pulau lainnya.

Pramono mengatakan, transportasi umum untuk wilayah daratan di Jakarta saat ini sudah cukup memadai. Namun, transportasi laut dinilai masih minim. Karena itu, ia meminta Dishub Provinsi Jakarta untuk memperbanyak akses transportasi laut.

Baca Juga

"Maka saya meminta kepada Dinas Perhubungan untuk memperbanyak fasilitas transportasi umum untuk masyarakat di laut," kata dia di Pulau Kelapa, Jumat (4/7/2025).

Menurut dia, saat ini ada sekitar 31 ribu penduduk Jakarta yang tinggal di wilayah Kepulauan Seribu. Menurut dia, aktivitas penduduk di Kepulauan Seribu untuk ke daratan itu mengalami peningkatan sejak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta menggratiskan biaya transportasi umum untuk warga Kepulauan Seribu. 

"Karena bagaimanapun Pulau Seribu dengan penduduk jumlahnya kurang lebih 31 ribu dan sekarang ini mereka rata-rata aktivitas ke daratnya lebih tinggi," kata dia.

Meski begitu, ia ingin wilayah Kepulauan Seribu juga ikut berkembang. Salah satu cara untuk mengembangkan wilayah Kepulauan Seribu itu adalah dengan memperbanyak fasilitas transportasi laut.

"Maka kenapa pada hari ini saya melihat apa yang menjadi persoalan. Kalau untuk yang baik-baik, saya enggak terlalu banyak tanya, tapi apa yang menjadi kekurangan bagi saya itu yang lebih penting dan itu akan kita perbaiki," kata dia.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement