REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Suasana kawasan Kwitang, Jakarta Pusat, mulai berangsur normal pada Senin (1/9/2025) pagi. Arus lalu lintas di kawasan tersebut juga sudah lancar.
Pantauan Republika, sekitar pukul 06.00 WIB, masyarakat sudah kembali melintas baik dengan sepeda motor hingga mobil di sepanjang jalan Kramat-Kwitang sekitar Markas Komando (Mako) Brimob yang beberapa hari lalu sempat ditutup akibat aksi demonstrasi. Tampak juga beberapa ojek online (ojol) hilir mudik mengantarkan pelanggan mereka melalui jalur tersebut.
Meski begitu, jejak kerusuhan masih tampak jelas. Tampak bangunan dan halte pasar senen yang terbakar di sekitar lokasi hingga kini tampak belum tersentuh perbaikan. Aroma sisa gas air mata pun masih samar-samar terasa di udara.

Sementara itu, di depan Mako Brimob tidak lagi terlihat aparat berseragam lengkap yang berjaga. Namun, di dalam kompleks masih tampak sejumlah kendaraan taktis (rantis) terparkir.
Sedangkan di perempatan Senen, juga tidak tampak ada petugas maupun TNI yang berjaga di lokasi. Namun, tampak ada petugas dari Transjakarta yang datang untuk meninjau halte yang sebelumnya dibakar.
Di sisi lain, di sekitar Tugu Tani sendiri masih ada sejumlah anggota marinir yang berjaga. Mereka hanya sekedar berjaga sembari duduk duduk melihat pengendara sepeda motor dan mobil melintas di daerah tersebut.
-
Pemimpin Dunia Sibuk Bicara di PBB, Houthi Sibuk Rudal Israel
-
-
Jumat , 26 Sep 2025, 09:04 WIB
KPK Respons Direksi PT Pupuk Indonesia Bawa Pasangan saat Perjalanan Dinas
-
Jumat , 26 Sep 2025, 09:00 WIB
Hamas Tegas Menolak Pelucutan Senjata
-
Jumat , 26 Sep 2025, 08:11 WIB
KPK Beberkan Biro Travel Haji dari Jakarta, Jatim, Hingga Sulsel Terbanyak Terima Kuota
-
Jumat , 26 Sep 2025, 08:02 WIB
KPK Incar Pengumpul Duit Korupsi Kuota Haji: Ujungnya Pasti Satu Orang
-