Rabu 03 Sep 2025 15:27 WIB

Lemhannas Minta Tambah Anggaran Rp 115 Miliar ke Komisi I DPR

Dari pagu indikatif Rp 197 miliar, Lemhannas ingin anggaran Rp 312 miliar pada 2026.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Gubernur Lemhannas Tubagus Ace Hasan Syadzily di Ruang Dwiwarna Lemhannas, Jakarta Pusat, Selasa (26/8/2025).
Foto: Republika/Erik Purnama Putra
Gubernur Lemhannas Tubagus Ace Hasan Syadzily di Ruang Dwiwarna Lemhannas, Jakarta Pusat, Selasa (26/8/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) mengajukan penambahan anggaran sekitar Rp 115 miliar menjadi Rp 312 miliar dari pagu indikatif Rp 197 miliar ke Komisi I DPR RI. Langkah itu dilakukan dalam mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi Lemhannas untuk tahun anggaran 2026.

"Dalam pagu indikatif kita memang mendapatkan anggaran sebesar Rp 197 miliar untuk tahun 2026. Kami mengajukan kebutuhan anggaran untuk fungsi pembinaan ketahanan nasional dan dukungan manajemen sebesar Rp 312 miliar," kata Gubernur Lemhannas Tubagus Ace Hasan Syadzily di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (3/9/2025).

Baca Juga

Dia menjelaskan, Lemhannas dimandatkan untuk memberikan pendidikan bagi pimpinan nasional, memberikan masukan-masukan strategis kepada pemerintah, memantapkan nilai-nilai kebangsaan bagi masyarakat, serta melakukan pengukuran ketahanan nasional. Oleh sebab itu, menurut Ace, lembaganya perlu mengajukan kebutuhan anggaran senilai Rp 312 miliar guna memaksimalkan jalannya program.

Ace pun berterima kasih kepada pimpinan dan anggota Komisi I atas dukungan yang diberikan kepada Lemhannas. "Kebutuhan tersebut tentu tadi telah disetujui terkait dengan penambahan anggaran tersebut untuk dibahas di dalam rapat Badan Anggaran DPR RI," jelas Ace.

Pada Rabu, Komisi I DPR RI yang membidangi urusan hukum dan pertahanan menggelar rapat tertutup dengan tiga mitranya, yakni Lemhannas, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), serta Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement