Sabtu 20 Sep 2025 07:48 WIB

Tiba di Jepang, Prabowo akan Kunjungi Paviliun Indonesia di Expo 2025 Osaka

Expo 2025 Osaka mengusung tema "Designing Future Society for Our Lives".

Presiden RI Jenderal (Purn) Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Kansai, Osaka, Jepang pada Sabtu (20/9/2025) pagi waktu setempat.
Foto: BPMI
Presiden RI Jenderal (Purn) Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Kansai, Osaka, Jepang pada Sabtu (20/9/2025) pagi waktu setempat.

REPUBLIKA.CO.ID, OSAKA -- Presiden RI Jenderal (Purn) Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Kansai, Osaka, Jepang pada Sabtu (20/9/2025) pagi waktu setempat. Agenda Prabowo adalah mengunjungi Paviliun Indonesia pada Expo 2025 Osaka. Kunjungan tersebut menandai komitmen Indonesia dalam memperkuat peran aktif di forum global, serta mempromosikan inovasi, keberlanjutan, dan kerja sama internasional.

Setibanya di Bandara Kansai sekitar pukul 08.30 waktu setempat, Prabowo disambut Kuasa Usaha Ad Interim Maria Renata Hutagalung, Konjen RI untuk Osaka John Tjahjanto Boestami, dan Atase Pertahanan RI Tokyo LaksmaHidayaturrahman. Selain itu, turut menyambut ketibaan RI 1 adalah Former Assistant Ch Cabinet Srcretary Jepang Keiichi Ichikawa dan Ambassador in Charge Kansai Region Yasushi Misawa.

Baca Juga

Expo 2025 Osaka mengusung tema "Designing Future Society for Our Lives" yang menekankan kolaborasi global dalam menghadapi tantangan bersama, termasuk perubahan iklim, transformasi teknologi, dan pembangunan berkelanjutan. Indonesia pun turut andil menjadi salah satu dari 158 negara partisipan pada ekspo tersebut.

Dalam kunjungan ini, Prabowo dijadwalkan meninjau Paviliun Indonesia yang mengangkat tema besar yang terinspirasi dari filosofi Bali Tri Hita Karana, menekankan harmoni antara manusia, alam dan Tuhan. Prinsip tersebut kemudian menjadi dasar narasi dan visi Paviliun dalam membangun masa depan yang berkelanjutan dan inklusif.

Kehadiran Prabowo di Expo 2025 Osaka merupakan wujud nyata diplomasi Indonesia di panggung global, serta langkah untuk meneguhkan posisi Indonesia sebagai salah satu kekuatan penting di kawasan dan dunia. Turut mendampingi Presiden dalam perjalanan menuju Osaka yakni Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Letkol Inf Teddy Indra Wijaya.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement