REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Peserta International Mathematics Camp (IM Camp) mengikuti acara penutupan yang berlangsung meriah. Acara IM Camp ditutup setelah peserta mengikuti kegiatan belajar dan wisata kota sejak 25 April hingga 2 Mei. Kegiatan IM Camp merupakan wadah untuk saling menjalin persahabatan, pertukaran budaya serta meningkatkan kemampuan Matematika menjadi lebih baik.
Presiden Direktur KPM, Ridwan HS mengatakan International Mathematics Camp ini adalah sarana agar anak-anak Indonesia bisa belajar langsung kepada pakar matematika yang biasa menjadi juara lomba-lomba matematika bergengsi di tingkat internsional. Tujuannya agar anak-anak Indonesia termotivasi untuk belajar matematika lebih mendalam, terutama dalam hal pemecahan masalah.
Puluhan peserta, orangtua dan tamu undangan berkumpul di aula Hotel Grand Mulya kab Bogor, Senin (1/05). Acara yang digelar oleh lembaga Klinik Pendidikan MIPA (KPM) ini diiringi makan malam bersama dan berbagi pengetahuan dalam keragaman budaya dari masing-masing negara.
Chitipat Chaimongkol, peserta siswa SD kelas 6 dari Thailand mengaku senang mengikuti Camp ini karena dapat bertemu dan berbagi pengalaman dengan teman-teman dari negara sahabat. Menurut dia, acara seperti ini membuat belajar Matematika menjadi mudah dan menyenangkan. Ungkapan senada juga disampaikan oleh Joan AngelicaT. Lim, pelajar kelas 9 SMP dari Filipina.
Sementara itu, pelajar dari Indonesia, Fauzan Ibrahim Zakaria, siswa kelas 7 SMPN 2 Depok, mengaku senang mengikuti kegiatan ini. "Senang sekali bisa ikut kegiatan ini, karena pelatih dan materi yang disajikan sangat menarik," ujar peraih medali Perak OSN 2015 ini.