Rabu 17 Mar 2021 02:35 WIB

Harga Daging Ayam dan Cabai di Makassar Terus Naik

Harga mulai nai padahal Ramadhan masih sebulan lagi.

Red: Dwi Murdaningsih
Pedagang memotong-motong ayam. ilustrasi
Foto: ANTARA/Basri Marzuki
Pedagang memotong-motong ayam. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Harga daging ayam ras dan cabai terus bergerak naik di sejumlah pasar tradisional di Makassar. "Harga daging ayam ras mulai bergerak naik padahal masih sebulan lagi Ramadhan, begitu pula harga cabai juga naik sejak awal Maret 2021," kata salah seorang pedagang, Baharuddin di Pasar Terong, Makassar, Selasa (16/2).

Dia mengatakan, harga ayam ras yang tiga hari lalu masih dijual Rp 21.800 per kilogram, kini dijual Rp 22.800 per kg. Hal ini karena persediaan di lapangan cukup terbatas.

Baca Juga

Hal senada dikemukakan pedagang di Pasar Pannampu, Makassar Abdul Thalib. Menurut dia, kenaikan harga eceran daging ayam ras itu disebabkan harga pembelian dari peternak juga naik, sehingga terpaksa menyesuaikan harga.

Selain harga daging ayam ras yang mulai bergerak naik, harga cabai juga naik mulai dari Rp 68 ribu per kg pekan lalu, kini menjadi Rp 70.200 per kg."Ini karena pengaruh musim hujan, sehingga stok berkurang. Sementara di tingkat petani belum masa panen," kata pedagang sayur-mayur Kasmawati di Pasar Pannampu, Makassar.

Kondisi ini juga diikuti dengan harga bawang merah yang dipasarkan seharga Rp 30 ribu per kg dari harga sebelumnya Rp 29 ribu per kg.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement