Selasa 01 Mar 2011 15:51 WIB

FUI Tuntut Pemerintah Terbitkan Keppres Pembubaran Ahmadiyah

Demo menuntut pembubaran Ahmadiyah
Demo menuntut pembubaran Ahmadiyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Aktivis Forum Umat Islam (FUI) menuntut pemerintah melalui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerbitkan Keputusan Presiden (Keppres) tentang pembubaran Ahmadiyah di Indonesia. "Jika tuntutan tidak dipenuhi, kita akan menginap di depan Istana Presiden," kata salah satu anggota FUI yang berorasi di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Selasa (1/3).

Massa yang tergabung dalam FUI itu, menuntut pemerintah mengeluarkan keputusan larangan penyebaran ajaran Ahmadiyah yang dianggap sesat. Ratusan umat Islam itu berkumpul di sekitar Bundaran HI dan berencana berjalan kaki (longmarch) menuju Istana Presiden guna melanjutkan aksinya.

Akibat aksi tersebut, kondisi lalulintas dari Jalan Sudirman menuju Bundaran HI terjadi kepadatan. Petugas kepolisian berupaya mengamankan jalannya aksi agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat lain.

Polisi lalulintas juga belum memberlakukan pengalihan arus karena ruas jalan di sekitar aksi, masih dapat dilalui kendaraan yang melewati daerah Bundaran HI. Sebelumnya, FUI termasuk massa Front Pembela Islam (FPI) menggelar aksi menuntut pembubaran Ahmadiyah di Indonesia di Bundaran HI dan Istana Presiden.

Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) FPI DKI Jakarta, Habib Salim Alatas menuturkan ribuan massa akan berpartisipasi dalam aksi tersebut. Habib menyatakan pemerintah harus mengeluarkan Keppres setelah penerbitan Surat Keputusan Bersama (SKB) sejumlah menteri. Sementara itu, Polda Metro Jaya mensiagakan sekitar 1.700 personil guna mengawal aksi umat Islam.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement