REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah meminta sesama anggota koalisi pemerintah jangan saling menyerang. Namun tampaknya imbauan itu tidak diindahkan Ketua DPP Partai Demokrat Syarif Hassan, yang kembali melontarkan pernyataan terhadap parpol anggota koalisi yang menurutnya nakal.
Menurut Syarif yang juga menteri koperasi dan UKM ini, harus ada ketegasan pihak yang turut berkoalisi. Apa masih mau bersaMa atau tidak dengan komitmen koalisi yang ada. "Jangan mencari alasan. Kalau tidak komit, ya keluarlah," ujarnya, Rabu.
Ia lanjutkan, jika parpol anggota koalisi masih menghendaki berada dalam barisan pendukung pemerintah, maka mereka juga harus mau merubah mind set politiknya dan kembali meneguhkan komitmen terhadap koalisi.
"Masih ada waktu untuk memperbaiki diri karena tidak etis sesama koalisi saling serang. Lebih baik jadi oposisi saja, ketahuan yang mana lawan dan mana koalisi. Kalau tidak jelas, susah. Dibilang koalisi tapi perilakunya oposisi," katanya.