MEDAN--Udara terasa gerah, panas terasa terik. Fenomena tersebut hari-hari ini melanda kota Medan dan sekitarnya. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksikan pada bulan Mei 2010 Sumatra Utara (Sumut) khususnya kota Medan akan mengalami puncak panas tertinggi dibanding bulan-bulan sebelumnya.

''Diperkirakan suhu di Kota Medan akan tembus 37 derajat,'' ucap kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Cabang Polonia Medan, Firman AMG, Rabu (5/5).

Menurutnya, hal ini dikarenakan posisi sumbu matahari berada di belahan bumi utara tepatnya diatas garis khatulistiwa. ''Hal ini terjadi relatif, artinya bisa saja suhu panas yang tinggi akan terjadi di bulan Juni hingga Agustus mendatang,'' jelasnya.

Firman menjelaskan, suhu panas itu akan bertahan selama dua jam saja atau dimulai pukul 14.00-15.00 WIB dan ini terjadi diselangi dengan cuaca mendung dan hujan. Selain itu, dengan kondisi seperti ini, kota Medan akan dilanda cuaca ekstrim. Artinya, peluang angin kencang dan hujan disertai petir masih akan mengancam. “Kondisi ini lah perlu diperhatikan oleh seluruh masyarakat kita agar selalu melakukan antisipasi sebelum ini terjadi,'' imbuhnya.

Sementara itu, sejumlah toko elektronik di Medan mengakui kenaikan omzet penjualan kipas angihn rata-rata 15 belas persen dalam sebulan terakhir. ''Pembeli mengaku tidak tahan udara gerah baik siang maupun malam hari di dalam rumah, sehingga memerlukan kipas angin,'' kata seorang penjual toko elektronik di kawasan Gatot Soebroto, Medan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika