Rabu 16 Jun 2010 23:06 WIB

Gempa 7,1 SR Guncang Biak, Warga Berlarian

REPUBLIKA.CO.ID, BIAK--Sebagian besar masyarakat Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, berhamburan keluar rumah menyusul terjadinya guncangan gempa bumi tektonik berkekuatan 7,1 Skala Richter, Rabu (16/6) siang sekitar pukul 12.16 WIT. Warga Biak Heppi Komaruddin saat dihubungi mengakui, masyarakat Biak berlarian ke luar rumah untuk menghindari kemungkinan gempa susulan di wilayah tersebut.

"Saya sekarang di luar rumah, ya gempanya sangat terasa bergetar di sekitar rumah," ungkap Heppi Komaruddin, warga Distrik Samofa menanggapi terjadinya gempa susulan. Ia mengakui, kepanikan warga Biak kian menjadi setelah mendengar peringatan pihak Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) , bahwa gempa bumi tektonik Biak dengan kekuatan 7,1 SR berpotensi menghasilkan Tsunami.

Sementara itu, Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Biak Bambang Hermanto mengakui, kondisi laut Biak masih aman pasca terjadinya gempa bumi tektonik Rabu siang jam 12.06 WIT dengan kekuatan 7,1 SR. Berdasarkan informasi yang diperoleh, usai peristiwa gempa bumi masyarakat Biak masih beraktivitas seperti biasa meski sempat terhenti saat getaran terjadi.

Sebagian warga yang berdiam di pesisir pantai ada sebagian keluar rumah karena takut terjadinya gelombang pasang setelah muncul peringatan Tsunami dari BMKG setempat. Data BMKG Biak menyebutkan, gempa bumi tektonik Biak terjadi Rabu siang jam 12.06 WIT berkekuatan 7,1 SR dengan pusat 2.17 LS dan 136.59 BT di kedalaman 10 Km sebelah tenggara Kabupaten Biak, Numfor.

sumber : Ant
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement