Ahad 29 Aug 2010 04:12 WIB

Pemprov Sumut Cairkan Insentif Guru untuk 16 Daerah

Rep: Nian Poloan/ Red: Arif Supriyono

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN--Guru swasta maupun negeri di 16 daerah Sumatra Utara (Sumut) mendapat tambahan insentif. Pemprov Sumut sudah mencairkan dana bantuan daerah bawahan (BDB) tahun 2010, sebagai dana insentif di 16 daerah, sebesar Rp 600.000 per guru.

Gubenur Sumut, Syamsul Arifin, mengungkapkan dana insentif guru itu sudah diambil 16 daerah ke Biro Keuangan Setdaprov Sumut. Sebanyak 16 pemda sudah bisa mendistribusikan dana insentif tersebut tanpa harus menunda-nunda lebih lama lagi. Sedangkan daerah lainnya belum mengambilnya.

“Dana tersebut saya harapkan segera disalurkan masing-masing pemda kepada para guru. Jangan lagi ditunda-tunda karena dana tersebut bisa meringankan kebutuhan para guru untuk Idul Fitri tahun ini," jelas Syamsul, Sabtu (28/8) di Medan.

Syamsul mengaku, pendistribusiaan dana insentif guru tidak bisa dilakukan Pemprov Sumut, kecuali daerah meminta atau mengambilnya ke Biro Keuangan Setdaprov Sumut. Menurut Syamsul, pola pendistribusian dana insentif guru seperti ini masih memiliki kelemahan. Masih ada daerah yang belum mengambil dana tersebut ke provinsi.

"Saya heran, daerah-daerah itu diberi duit tidak mau mengambil? Apalagi meminta? Tapi sudahlah, sekarang ada 16 daerah yang sudah mengambil dan ke depan kita akan coba cari pola baru agar provinsi bisa menyalurkan langsung dana insentif tersebut ke daerah," ungkapnya.

Syamsul berharap, 33 daerah di Sumut ke depan bisa menambah alokasi dana insentif untuk guru dari APBD masing-masing. Sehingga, jika alokasi dari Pemprov Sumut sebesar Rp 600.000 per guru, ditambah alokasi dari daerah sekitar Rp 400.000, maka total Rp 1.000.000 bisa diterima oleh setiap guru.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement