REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR—Dua orang anggota Mapala Universitas Indonesia (UI) belum kembali dari pendakian di Gunung Gede Pangrango, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Keduanya dikabarkan akan turun dari gunung pada Rabu (15/9) sore, namun hingga Jumat (17/9) mereka masih berada di gunung. Diduga karena cuaca yang buruk.
Mereka mulai pendakian pada Ahad (12/9) lalu. Salah satu dari mereka sempat mengirimkan pesan singkat (SMS) yang berisikan SOS.
Pencarian terhadap dua orang anggota Mapala Universitas Indonesia (UI) terus dilakukan, Jumat (17/9) sore. Keduanya diketahui bernama Ali Budi dan Randi Eko, mahasiswa jurusan Sosiologi UI angkatan 2007.
Pencarian dilakukan oleh tim SAR gabungan dari Wanadri sebanyak 18 orang, Mapala UI sebanyak delapan orang, Sukarelawan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) sebanyak sembilan orang, Wapalapa Universitas Pakuan sebanyak lima orang, dan Kujang sebanyak dua orang.
Menurut Kepala Balai TNGGP, Sumarto, kemungkinan kedua mahasiswa UI itu masih selamat dan persediaan makanan mereka mencukupi hingga nanti malam.
Sementara itu, mengenai jalur pendakian yang ditempuh keduanya, Sumarto mengatakan, pada tanggal 9 hingga 13 September, jalur resmi pendakian ditutup. Diduga jalur yang digunakan keduanya bukan jalur resmi.
Jalur ditutup, kata Sumarto, untuk menghindari keramaian di gunung, karena masuk lahan konservasi. "Kalau dibuka nanti bisa membludak. Jalur ditutup juga untuk mengantisipasi cuaca yang buruk," jelasnya.