REPUBLIKA.CO.ID,PBB--Pasukan penjaga perdamaian PBB Kamis mengambialih bandara utama Pantai Gading di Abidjan setelah seorang komandan militer berbalik menentang penjabat presiden negara itu, Laurent Gbagbo. "Seorang komandan memimpin sekitar 100 tentara di bandara itu dan ia telah menyerahkan kekuasaan pada tentara PBB secara damai," kata seorang pejabat pada AFP tanpa menyebut nama.
Secara terpisah, seorang juru bicara penjaga perdamaian PBB, Michel Bonnardeaux, memastikan bahwa tentara PBB berada di bandara itu. "Atas permintaan pihak berwenang sipil bandara itu, kami telah mengirim satu pleton sekitar 30 tentara. Pada awalnya ada sedikit perlawanan di jalan untuk mencapai ke sana, tapi sekarang mereka telah di bandara itu," jelasnya.
Tidak segera diketahui apakah bandara itu buka. Air France mengatakan di laman Internetnya bahwa mereka telah membatalkan satu penerbangan Paris-Abidjan yang dijadwalkan meninggalkan ibukota Prancis Kamis malam.
Pasukan yang setia pada presiden yang diakui secara internasional, Alassane Ouattara, telah merebut sejumlah besar kota di sekitar Abidjan dalam 48 jam terakhir ketika dukungan di negara Afrika barat itu pada Gbagbo telah runtuh.