Jumat 13 May 2011 07:23 WIB
Pesawat Merpati Jatuh

Dibutuhkan Sepekan untuk Memeriksa 12 Pesawat MA 60

Rep: Teguh Firmansyah/ Red: cr01
Menteri Perhubungan Freddy Numberi memberikan keterangan kepada wartawan mengenai kecelakaan pesawat Merpati di Istana Merdeka, Jakarta.
Foto: Antara
Menteri Perhubungan Freddy Numberi memberikan keterangan kepada wartawan mengenai kecelakaan pesawat Merpati di Istana Merdeka, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -  Kementerian Perhubungan serius untuk memeriksa seluruh kelaikan pesawat jenis MA 60 paska kecelakaan pesawat di Teluk Kaimana Papua Barat beberapa waktu lalu. Hasil pemeriksaan pesawat MA 60 buatan China akan selesai pada satu pekan ini. 

"Dalam sepekan, pemeriksaan pesawat sudah harus selesai, karena itu kita minta mereka yang memeriksa untuk bekerja selama 24 jam ini," kata Menteri Perhubungan Freddy Numberi, di Kantor Presiden, Kamis (12/5) petang. 

Freddy mengakui selama pemeriksaan penerbangan ke 66 rute yang dilayani oleh 12 pesawat itu akan terganggu. Rute tersebut masuk dalam penerbangan perintis di sejumlah daerah, termasuk kawasan timur.

Menurut Freddy, Kementerian Perhubungan sebelum awal pembelian memang telah memvalidiasi kelaikan pesawat tersebut. Proses pemeriksaan dilakukan selam dua kali. Dari hasil pemeriksan menyimpulkan bahwa pesawat itu laik. 

"Karena kita melihat mesin dari Kanada dan ada sertifikasi dari Amerika, kecuali badan pesawat yang dibuat di China. Tapi secara menyeluruh, laik terbang di Indonesia," jelasnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement