Kamis 19 May 2011 14:39 WIB

Istri Arnold Schwarzenegger Buka-Bukaan Pada Oprah Winfrey, Khawatirkan Kondisi Psikis Anak-Anaknya

Red: Siwi Tri Puji B
Maria Shriver (kiri)
Foto: .
Maria Shriver (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES - Secara mengejutkan, Maria Shriver, istri mantan gubernur California Arnold Schwarzenegger muncul dalam Oprah Winfrey Show  untuk merekam  Oprah Surprise Spektakuler - bagian dari episode terakhir "Oprah Winfrey Show" - yang dijadwalkan diputar pekan depan. 

Ketika dia berjalan di atas panggung dengan langkah tegak, ribuan hadirin di Chicago United Center melompat berdiri dan bertepuk tepuk tangan dengan meriah. "Selama 30 tahun Anda berikan persahabatan yang paling menakjubkan pada saya," kata Shriver pada Oprah. 

Sebelumnya Selasa, ia mengeluarkan pernyataan tertulis yang menggambarkan hari-hari belakangan ini sebagai "waktu yang menyakitkan dan menyedihkan." 

"Sebagai seorang ibu, kekhawatiran saya adalah pada  anak-anak," kata Shriver. "Saya meminta belas kasihan, menghormati privasi anak-anak saya dan saya mencoba untuk membangun kembali kehidupan kita dan saling menyembuhkan. Saya  akan berkomentar lebih lanjut pada saat yang tepat." 

Sebuah sumber yang dekat dengan Shriver mengatakan  bahwa mantan jurnalis NBC ini memilih "memeluk" anak-anaknya mengatasi krisis keluarga. 

Sumber lain menyatakan, Maria sangat banyak 'berkorban' dalam perkawinannya dengan Schwarzenegger, bahkan saat prahara datang, ia masih meminta anak-anaknya untuk "Jangan meninggalkan ayahmu." Satu sumber mengatakan ia sangat mengagumkan untuk tidak menunjukkan kemarahan di depan anak-anaknya dan juga meminta mereka  untuk mendukung ayah mereka.

Schwarzenegger, dalam sebuah pernyataan yang diperoleh oleh CNN Selasa, mengatakan ia mempunyai anak di luar nikah satu dasawarsa lalu. Ia mengaku memberitahu istrinya tentang anak  itu setelah ia meninggalkan kantor gubernur pada bulan Januari. 

"Saya memahami dan pantas menjadi tumpuan kemarahan dan kekecewaan di antara teman saya dan keluarga," katanya. "Tidak ada alasan dan saya bertanggung jawab penuh atas luka yang telah saya perbuat.  Saya telah meminta maaf kepada Maria, anak-anak saya dan keluarga saya, saya benar-benar menyesal." 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement