REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) menginginkan calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang mampu bersinergi dengan lembaga hukum lainnya, seperti Polri dan Kejaksaan Agung agar mampu memberantas tindak pidana korupsi secara komprehensif.
Calon seperti itu dianggapnya layak, karena diharapkannya tak sendirian memberantas korupsi. "Kita ingin yang mau bekerja sama," kata Wakil Ketua Komisi III fraksi PAN, Tjatur Sapto Edy, saat dihubungi, Selasa (11/10).
Tjatur mengatakan hal ini masih terus dikomunikasikan dengan fraksi lainnya. Selama ini, pimpinan KPK dinilainya berjalan sendiri-sendiri sehingga pemberantasan korupsi berjalan secara parsial.
Calon yang diharapkannya juga harus mengetahui road map pemberantasan korupsi. "Harus yang berkeinginan kuat memberantas korupsi. Jangan yang setengah-setengah," imbuhnya.