Ahad 14 Oct 2012 20:24 WIB

Besok, AirAsia Jelaskan Pembatalan Akuisisi Batavia

Rep: Muhammad Iqbal/ Red: Yudha Manggala P Putra
  Pesawat maskapai Air Asia
Foto: Wihdan Hidayat/Republika
Pesawat maskapai Air Asia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Corporate Communication Manager AirAsia Indonesia, Audrey Progastama Petriny mengatakan pihaknya akan memberikan penjelasan terkait pembatalan akuisisi Batavia Air besok, Senin, 15 Oktober 2012.

Hal ini diungkapkan Audrey melalui pesan dalam surat elektroniknya kepada Republika, Ahad (14/10) malam. "Terkait hal tersebut (pembatalan akuisisi Batavia Air, kami akan menyampaikan statement resmi besok. Terima kasih," tulis Audrey.  

Seperti diberitakan sebelumnya, AirAsia dikabarkan batal mengakuisisi 100 persen saham Batavia Air. Kepastian ini diutarakan oleh Direktur Komersial Batavia Air Sukirno Sukarna. Menurut Sukirno, kesepakatan ini urung rampung akibat adanya ketidaksepahaman dari AirAsia. 

Pada Juli silam, manajemen AirAsia memutuskan untuk membeli 49 persen saham Batavia Air. Sedangkan 51 persen sisa sahamnya akan dibeli oleh partner AirAsia di Indonesia, yakni PT Fersindo Nusaperkasa.

Nilai dari transaksi ini diperkirakan mencapai 80 juta dolar AS atau setara Rp 766 miliar.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement