Rabu 07 Nov 2012 09:00 WIB

Alm Mantan Kapolri Banurusman Dimakamkan Pagi Ini

Rep: Ghalih Huriarto/ Red: Hafidz Muftisany
Pelayat shalat jenazah di didepan jenazah almaruhum Jendral Punawirawan Drs.Banurusman di rumah duka yang terletak di Perum Wira Makmu,Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (6/11).
Pelayat shalat jenazah di didepan jenazah almaruhum Jendral Punawirawan Drs.Banurusman di rumah duka yang terletak di Perum Wira Makmu,Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (6/11).

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Jenazah Mantan Kapolri (1993-1996) Almarhum Jendral Polisi (Purn) Banurusman dimakamkan pagi ini, Rabu (7/11).

Almarhum akan dimakamkan di pemakaman Keluarga Besar Jaya Praja di Kampung Cikondang, Kelurahan Cibeuti, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya sekitar 500 meter dari rumah duka. Rencananya jenazah akan dimakamkan sekitar pukul 09.00 WIB.

Pantauan Republika, sejak pukul 07.00 WIB di rumah duka sudah ramai pelayat baik dari aparat kepolisian maupun masyarakat umum. Nampak pula pasukan brimob dengan membawa senjata lengkap berjaga di sekitar rumah duka. 

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Martinus Sitompul mengatakan, sebelum dikebumikan akan dilakukan penyerahan jenazah dari pihak keluarga kepada pihak kepolisian. Selanjutnya akan dilakukan pemakaman yang berjarak sekitar 500 meter dari rumah duka.

Dikatakan Martinus, dalam pemakaman tersebut akan dilakukan upacara pemakaman kepolisian dengan Inspektur Upacara Kalemdikpol, Komisaris Jendral Oegroseno. Sejumlah petinggi dan mantan petinggu Kepolisian RI yang akan hadir dalam pemakaman tersebut di antaranya Mantan Kapolri Jendral (Purn) Rusmanhadi, Irjen (Purn) Pamuji Sutopo dan Irjen Pol Sulistyo.

Martinus juga menyampaikan duka cita kepada keluarga atas wafatnya Mantan Kapolri. "Sebagai warga kepolisian turut menyampaikan duka cita yang mendalam. Semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi-Nya serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," ungkapnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement