Jumat 08 Feb 2013 22:21 WIB

Mike Tyson Minta Aktivis Antikekerasan Memaafkannya

Rep: Nur Aini/ Red: Yudha Manggala P Putra
Mike Tyson
Foto: AP
Mike Tyson

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Petinju, Mike Tyson meminta para aktivis pembela hak-hak perempuan untuk melupakan kesalahannya saat berusia 21 tahun. Saat itu dia dituduh memerkosa dan mempengaruhi gaya hidupnya.

Petinju itu bersikeras tidak bersalah. Produser acara TV drama kriminal Law and Order baru-baru ini ditentang para aktivis antikekerasan seksual karena melibatkan Tyson dalam salah satu episode. Para aktivis mengeluarkan petisi online agar dia tidak melupakan kasus perkosaan yang menjerat dirinya pada 1992.

Pembuat acara tersebut, Dick Wolf membantah cerita di episode tersebut memasang Tyson untuk memerankan pembunuh dengan masa lalu suram. Dia juga menolak untuk menarik episode tersebut dan telah ditayangkan di AS pada Rabu, 6 Februari 2013.

Tyson meminta para aktivis untuk memberinya kesempatan kedua. Dia ingin memperbaiki perilaku buruknya. "Saya dihukum tapi itu tidak benar. Saya mungkin memiliki momen dalam hidup dimana saya melakukan kekerasan, " ujar dia seperti dikutip Femalefirst, Jumat (8/2).

Menurut dia, selama lima tahun terakhir telah menjalani gaya hidup yang aneh di masyarakat. "Aku tidak baik, aku hanya seorang pria mencoba untuk menjembatani kesenjangan antara siapa aku dan seharusnya aku seperti apa...saya ingin menjadi baik," ungkapnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement