REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD meminta para politisi untuk minggir dahulu dari urusan kenegaraan.
Menurutnya, Indonesia saat ini tengah terancam secara internal karena banyaknya orang yang memiliki kepentingan tinggi terhadap negara ini.
"Semua urusan diambil politisi. Bahkan banyak negarawan juga menjadi politisi. Negarawan sejati justru dipinggir," tandasnya saat berbicara pada dialog kebangsaan hari lahir Nahdatul Ulama ke 87 di Yogyakarta, Ahad (3/3) petang.
Menurutnya, hal inilah yang justru mengancam keberlangsungan Indonesia. "Banyak orang berkepentingan tinggi terhadap negara ini. Negarawan -negarawan yang seharusnya menangani, politisinya minggir dulu," terangnya.
Negarawan dibutuhkan untuk menangani Indonesia yang semakin tidak karuan. Mahfud mencontohkan negarawan seperti mantan presiden BJ Habibie yang harusnya menangani negara ini.