REPUBLIKA.CO.ID, Ziyad al-Dhadha, deputi Perdana Menteri Palestina pilihan rakyat menyatakan, Pemimpin Otorita Ramallah, Mahmoud Abbas bukan wakil bangsa Palestina.
Dalam wawancaranya dengan televisi al-Aqsa, Al-Dhadha mengatakan, Mahmoud Abbas bukan wakil rakyat Palestina dan tidak memiliki kekuatan sama sekali karena kekuasaannya telah berakhir sejak tahun 2009. Menurut dia, mereka yang berunding dengan Israel tidak berhak mengaku sebagai wakil rakyat.
Terkait lawatan Abbas ke Turki, Ziyad al-Dhadha menandaskan, "Dia tidak akan berhasil mencegah Perdana Menteri Turki, Recep Tayyib Erdogan untuk berkunjung ke Jalur Gaza."
Sementara itu, Fauzi Barhoum, juru bicara Hamas hari Ahad saat diwawancarai Koran al-Risalah cetakan Palestina mengatakan, lawatan Abbas ke Turki dimaksudkan untuk membujuk Erdogan membatalkan lawatannya ke Jalur Gaza dan mengucilkan kawasan ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika