REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepolisian Daerah Metro Jaya mengerahkan 900 personel untuk mengawal aksi unjukrasa penolakan terhadap pengesahan Rancangan Undang-Undang Organisasi Masyarakat (RUU Ormas) di gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat.
"Perkiraan massa berjumlah 900 orang akan menyampaikan pendapat di muka umum terkait penolakan RUU Ormas di DPR," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto, di Jakarta, Selasa.
Rikwanto mengatakan petugas keamanan yang mengamankan aksi demo penolakan RUU Ormas itu, terdiri dari anggota gabungan Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polsek Metro Tanah Abang.
Anggota DPR menggelar sidang paripurna dengan agenda pengesahan RUU Ormas pada hari ini mulai pukul 10.00 WIB.
Bersamaan dengan sidang paripurna, sejumlah elemen masyarakat dari kaum buruh dan anggota ormas lainnya berunjukrasa menuntut penolakan pengesahan RUU Ormas tersebut.
Rikwanto mengakui pihak Polda Metro Jaya telah menerima pemberitahuan dari beberapa elemen masyarakat yang akan berunjukrasa