REPUBLIKA.CO.ID, LUBUKBASUNG -- Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat menganggarkan dana sebesar Rp 460 juta untuk pengadaan rambu lalu lintas yang akan dipasang di jalan kabupaten atau kelas C pada tahun ini.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kabupaten Agam Maryunis di Lubukbasung, Rabu (26/6), mengatakan, dana sebesar Rp 460 juta ini berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Agam dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2013.

Maryunis mengatakan, dana sebesar Rp 460 juta ini akan digunakan untuk membeli rambu peringatan, petunjuk, larangan, perintah, marka jalan dan lainnya.

"Saat ini, dana sebesar Rp 460 juta dalam bentuk satu paket pekerjaan sedang dalam proses tender dan waktu dekat pemenang sudah diumumkan," kata Maryunis.

Menurut dia, rambu lalu lintas ini akan dipasang di jalan kabupaten atau kelas c yang tersebar di 16 kecamatan se-Kabupaten Agam.

Namun, kata dia lebih lanjut, akan dipioritaskan di pusat pemerintahan Kabupaten Agam, karena di daerah itu rambu lalu lintas masih kurang. "Secara keseluruhan, kita masih kekurangan rambu lalu lintas sekitar 50 persen dan kita berusaha untuk menganggarkan pada 2014," katanya.

Selain melakukan pengadaan rambu lalu lintas, Dishubkominfo Kabupaten Agam juga memperbaiki rambu lalu lintas yang telah rusak, baik di jalan nasional, jalan provinsi maupun jalan kabupaten. Selama ini, katanya, perbaikan rambu lalu lintas telah dilakukan dengan melibatkan tim dari Dishubkominfo Kabupaten Agam.

"Kita akan memperbaiki semampu kita dan apabila kerusahan terlalu parah, maka akan kita sampaikan ke Dishubkominfo Provinsi Sumbar," katanya.