REPUBLIKA.CO.ID, KOTABARU -- Warga Sungai Pinang, Pulau Laut Tengah, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, dibuat heboh oleh penemuan sesosok mayat laki-laki di selokan.
Kapolres Kotabaru Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Rizal Irawan melalui Kasat Reskrim AKP Fahrurazi, di Kotabaru, Ahad, mengatakan, mayat lelaki tersebut ditemukan warga sekitar pukul 10.00 Wita dengan kondisi sudah membusuk. Dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa korban adalah Febrianto (15), warga Sungai Pinang.
Polisi menduga Febrianto tewas akibat mengalami kecelakaan lalu lintas. "Febrianto tewas diduga akibat mengalami kecelakaan lalu lintas, karena sepeda motornya juga ditemukan di situ," ujarnya. Melihat kondisi mayat yang sudah membusuk, remaja tersebut diperkirakan tewas sudah lebih dari seminggu.
Saat ditemukan, beberapa organ vital korban sudah tidak utuh lagi. Fahrurorazi menduga, hal itu disebabkan mayat korban terpapar panas matahari dan tergerus air selokan.
Kasat Lantas Polres Kotabaru AKP Jhoni Eko Putra, menambahkan, penyebab kematian korban diduga murni akibat lakalantas. "Dari identifikasi korban di tempat kejadian perkara, tidak ditemukan tanda-tanda penganiyaan, ataupun perampokan," katanya.
Karena, sepeda motor korban, berada tidak jauh dari penemuan mayat.
Mayat korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kotabaru, untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dokter tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Dan sampai saat ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kematian korban