REPUBLIKA.CO.ID, SAMPIT -- Rabiatual Adawiyah (40 tahun), warga Kelurahan Sawahan, Mentawa Baru Ketapang, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah ditemukan membusuk di dapur rumah kontrakannya. Kasatreskrim Polres Kotawaringin Timur, Iptu Reza Fahmi mengatakan, penemuan mayat korban tersebut bermula dari laporan Hamdi, warga yang tinggal bersebelahan dengan korban di rumah kontrakan.
"Hamdi, tetangga korban mencium bau busuk yang menyengat dari rumah yang dikontrak korban. Karena curiga kemudian dia melaporkan hal itu ke polisi," katanya.
Polisi kemudian menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) dan membuka paksa rumah kontrakan itu. Di sana ditemukan tubuh korban di bagian dapur dalam kondisi tertelungkup serta telah membusuk.
Berdasarkan hasil olah TKP, tidak ada ditemukan adanya bekas tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Bahkan, jenazah wanita yang sudah di penuhi belatung itu belum di ketahui apakah korban pembunuhan apa tidak.
"Kita masih menunggu hasil autopsi dari pihak dokter rumah sakit," katanya.
Sementara itu, tetangga korban Hamdi mengatakan, sehari sebelum kejadian, warga sudah mencium bau menyengat. "Saya kira bau apa, lama-lama baunya semakin menyengat, makanya kita laporkan ke polisi," katanya.
Rabiatul Adawiyah disebut terakhir keluar dari rumah kontrakannya pada Ahad (25/12), sore. Suami korban saat ini berada di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalteng untuk bekerja.