Sabtu 02 Nov 2013 22:10 WIB

Ribuan Pelamar CPNS Kebingungan Cari Penginapan

Penerimaan CPNS
Foto: Antara
Penerimaan CPNS

REPUBLIKA.CO.ID, NANGA BULIK, KALTENG -- Sekityar 3.317 calon pegawai negeri sipil di Kabupaten Lamandau Kalimantan Tengah "menyerbu" penginapan yang tersedia di daerah tersebut.

"Semua penginapan telah habis dipesan pelamar CPNS yang akan mengikuti tes pada 3 November 2013 di daerah tersebut," kata salah seorang pelamar Palangka Raya, Sabtu.

Keterangan yang diperoleh dari panitia penerima CPNS Lamandau, jumlah pendaftar yang ditutup pada 20 September 2013 tercatat 3.317 orang untuk merebut formasi yang hanya 175.

Pelamar asal Kota Palangka Raya, Agus, mengaku bingung mencari penginapan di Lamandau karena banyak yang sudah dipesan pelamar lainnya seminggu sebelumnya.

Dia mengaku sudah dua hari berada di Kabupaten Lamandau sebelum mengikuti testing CPNS, namun belum ada kamar losmen yang kosong di daerah tersebut.

"Sebelumnya saya sudah dua hari di Nanga Bulik untuk mencari penginapan. Untung saya punya teman yang bekerja di daerah tersebut. Jadi saya bisa menumpang tinggal hanya beberapa hari saja saat tes CPNS tiba," katanya.

Kedatangan pelamar CPNS yang akan mengikuti testing di Nanga Bulik itu membuat semua penginapan terisi, dan tidak ada yang kosong karena pelamar luar daerah sudah memesan sebelumnya.

Sementara pihak penjaga Losmen Putri Tunggal mengaku bahwa kamar yang ada sudah habis dipesan tamu sejak dua pekan lalu. Hampir semua mereka menginap dua malam (2-3/11).

Seperti diketahui jumlah pelamar CPNS Kabupaten Lamandau lebih 3.000 orang, sementara jumlah penginapan yang ada tidak sampai seribu kamar sehingga diprediksi akan banyak pelamar yang terlantar karena tidak kebagian kamar.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement