REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Polres Purwakarta, Jawa Barat, telah membolehkan polisi wanita (Polwan) untuk mengenakan. Saat ini, sudah ada empat Polwan yang menggunakan hijab. Mereka, bertugas di satuan reserse dan kriminal serta satuan intelijen.

Kapolres Purwakarta AKBP Slamet Hariyadi, mengatakan, saat ini sudah ada instruksi dari Kapolri soal pemakaian jilbab bagi Polwan. Instruksi ini, patut diapresiasi. Namun, sebelum ada intruksi itu, sejumlah Polwan di Polres Purwakarta telah mengenakan jilbab.

"Polwan yang sudah berhijab itu, yang tugasnya memakai pakaian preman (serse dan intel). Sedangkan, Polwan yang menggunakan pakaian dinas (Satlantas) belum ada yang memakai jilbab," ujarnya, kepada Republika, Kamis (21/11).

Meskipun sudah ada intruksi langsung dari Kapolri soal hijab, Slamet mengaku, pihaknya tidak akan memaksa seluruh anggota Polwan pakai jilbab. Sebab, berhijab tersebut merupakan hak asasi setiap anggota Polwan. Serta tergantung dari kesadaran dan kesiapan mental masing-masing.

Ikuti Whatsapp Channel Republika