REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW-- Rusia telah menahan 25 orang Ukraina yang diduga mempersiapkan serangan-serangan teror di bagian selatan dan tengah negara itu, kata kantor berita RIA Novosti mengutip pernyataan Dinas Keamanan Federal (Federal FSB) Kamis.
Para tahanan, yang dilaporkan sebagai anggota gerakan ultra-nasionalis, merencanakan serangan antara 14-17 Maret, katanya. Dinas layanan pers departemen keamanan negara Ukraina (SBU) membantah laporan tersebut sebagai "omong kosong".
Pengumuman tersebut terjadi beberapa jam setelah SBU mengatakan staf FSB telah hadir di markas besar anti-pemerintah SBU selama aksi-aksi protes di Kiev.
sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement