Ahad 22 Jun 2014 06:16 WIB

ISIL Eksekusi Tiga Gerilyawan Suriah

Penembakan (ilustrasi)
Foto: asaljangan.com
Penembakan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Para pelaku jihad dari Negara Islam Irak dan Mediterania (ISIL) telah mengeksekusi tiga petugas dari Tentara Pembebasan Suriah yang didukung Barat dan Arab, kata satu pemantau, Sabtu.

Mayat-mayat penuh peluru dari tiga yang ditemukan pada Jumat, dua hari setelah tersangka gerilyawan Islam menculik mereka di provinsi timur yang kaya minyak, Deir Ezzor, kata Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia.

ISIL, yang tumbuh dari jajaran Al-Qaeda sebelum membelah dengan jaringan teror global, aktif di Suriah dan tetangga Irak serta berusaha untuk mendirikan sebuah negara Islam yang melintasi kedua negara.

Namun, kelompok garis keras telah menghadapi reaksi besar dari pemberontak lain, untuk menggulingkan rezim Suriah dan dari afiliasi Alqaidah di Suriah, Front Al-Nusra, di tengah tuduhan-tuduhan kekejaman dalam perang tiga tahun Suriah.

FSA bulan ini meminta bantuan dari negara-negara Arab yang ramah dan bersahabat untuk berperang menghadapi ISIL di Deir Ezzor.

Para pemberontak di Suriah, termasuk militan Front Al-Nusra, telah berjuang untuk ISIL sejak awal tahun ini, dalam pertempuran yang dilaporkan telah menewaskan lebih dari 6.000 orang.

Bentrokan telah berkecamuk di sebagian besar wilayah utara dan timur negara itu, dan pada Jumat ISIL menguasai daerah Hafez dan Muhassen di Deir Ezzor.

Para petugas FSA dieksekusi oleh para pelaku jihad telah diculik di Hafez, kata Observatorium yang berbasis di Inggris itu.

ISIL telah memerangi pasukan pemerintah Irak sejak 9 Juni, ketika dalam melancarkan serangan ringan di bagian utara negara itu.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement