Ahad 03 Aug 2014 13:36 WIB

Pemusik Jalanan Jakarta Tampil di Festival Film Akbar Australia

Pemusik jalanan Jakarta
Foto: jalanan
Pemusik jalanan Jakarta

REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Kisah tentang para pemusik jalanan di kota Jakarta akan ditampilkan di salah satu festival film terbesar di Australia: Melbourne International Film Festival (MIFF). Film JALANAN karya sutradara Daniel Ziv akan diputar di MIFF tahun ini di bawah kategori 'Accent on Asia'.

Dokumenter tentang tiga pemusik jalanan: Boni, Ho dan Titi ini sudah memenangkan sejumlah penghargaan di berbagai festival, seperti Magnolia Award for Best Documentary di Shanghai TV Festival, China, dan Best Documentary di Busan International Film Festival di Korea Selatan. "JALANAN adalah film dokumenter yang amat bagus tentang kehidupan di jalanan di salah satu metropolis tersibuk di dunia, yaitu Jakarta," ucap Michelle Carey, direktur artistik MIFF, baru-baru ini.

 

Menurut Carey, ibarat novel yang bagus, film ini melihat sejumlah isu sosio-ekonomi yang mempengaruhi Jakarta melalui mata tiga pengamen. Film ini indah, penuh kehangatan, humor dan lagu Indonesia yang bagus, lanjutnya.

 

"Kami selalu mencari film Indonesia yang bagus. [Film Indonesia] populer karena selalu ada ketertarikan besar dari Melbourne terhadap tetangga dekat kami," jelasnya dalam sebuah e-mail ke ABC Australia Plus.

 

"Film ini juga merupakan studi karakter, dengan elemen politik dan musik, maka sempurna untuk MIFF."

 

Selain JALANAN, kategori 'Accent on Asia' juga menampilkan antara lain film 'Backwater' dari Jepang dan 'Fantasia dari China. "'Accent on Asia' menampilkan sejumlah film yang amat beragam dari kawasan Asia," jelas Carey,

"Kategori ini menawarkan segalanya, mulai dari genre action hingga dokumenter..."

MIFF sudah diadakan sejak tahun 1952. Menurut situs resminya, ini adalah salah satu festival film tertua di dunia. Daniel, editor JALANAN Ernest Hariyanto, dan Titi, salah satu musisi yang tampil dalam film tersebut, akan terbang ke Melbourne untuk menghadiri MIFF, jelas Lakota Moira dari tim manajemen JALANAN.

Saat ini, tiket pre-order untuk pemutaran JALANAN di MIFF tanggal 6 Agustus dan 10 Agustus 2014 sudah habis, maka mereka yang berminat menonton film ini di Melbourne hanya bisa membeli tiket di tempat, bila masih tersedia. MIFF akan berlangsung antara 31 Juli hingga 17 Agustus 2014.

sumber : abc, radio australia
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement