Senin 01 Sep 2014 17:27 WIB

Pemerintah Gaza Krisis Keuangan

Rep: c64/ Red: Joko Sadewo
Gaza porak poranda akibat serangan Israel
Gaza porak poranda akibat serangan Israel

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Menteri otoritas Palestina Shawqi al-Ayasa mengatakan, anggaran Pemerintah Persatuan Tepi Barat Gaza dalam kondisi yang buruk. Hal ini karena Pemerintah Persatuan Palestina tidak menerima uang dari donor sesuai dengan jadwal,

"Anggaran pemerintah di bawah nol dan mulai meminjam dari bank untuk dpat bergerak maju. Hal ini disebabkan karena kurang dari sepertiga dari dana donor yang dijadwalkan akan diterima tahun ini," ujar Al-Ayasa, seperti dilaporkan Ma'an News Agency, Senin (1/9).

Ia berkata, pemerintah AS belum memberikan satu sen pun sejak 1 Januari, sedangkan Eropa dan negara-negara Arab lainnya hanya memberikan sepertiga dari apa yang mereka jadwalkan untuk memberikan donor tersebut.

Saat ini, sektor pertanian mengalami kerugian sekitar 450 juta dolar sebagai hasil dari serangan Israel terhadap Gaza. Dan, diperkirakan rekontruksi Gaza akan memakan waktu dua tahun jika bahan material kontruksi memasuki Jalur Gaza pada tingkat yang wajar.