REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 102 perusahaan dari 16 negara memamerkan beragam produk dan jasa logistik dalam Indonesia Transport, Supply Chain & Logistik (ITSCL) dan Intralogistics (ILI) di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Rabu-Jumat (29-31/10).
Pameran tersebut dibuka dan diresmikan oleh Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan. Acara tersebut menampilkan beragam produk dan jasa logistik, rantai pasokan dan penanganan bahan industri di Indonesia. Kegiatan tersebut bekerja sama dengan Kadin Bidang Logistik, Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia
(ALFI), dan Asosiasi Logistik Indonesia (ALI).
"ITSCL dan ILI merupakan pameran dan konferensi dengan platform terbaik bagi para praktisi industri untuk melihat produk dan layanan terbaru, membangun jaringan usaha dan wadah yang tepat, guna mendapatkan informasi serta pendapat dari para ahli mengenai permasalahan rantai pasokan dan penanganan bahan industri," kata General Manajer Reed Panorama Exhibitions, James Boey, di sela-sela acara tersebut.
Dengan menyadari kebutuhan akan industri logistik di Indonesia sebagai negara terbesar di Asia Tenggara telah mendorong para pemain besar dunia untuk datang dan menjadi peserta dalam gelaran ITSCL dan ILI tersebut.
Sejumlah negara yang terlibat, yakni Indonesia, Bulgaria, Kanada, Jerman, Hong Kong, India, Jepang, Malaysia, Singapura, Korea Selatan, Taiwan, Thailand, Uni Emirat Arab, Inggris, Amerika Serikat, dan Vietnam.