Kamis 06 Nov 2014 01:28 WIB

Banyak Desa Tertinggal yang Perlu Dibangun

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembangunan yang tidak merata mudah dijumpai di pedesaan. Dari sekitar 70 ribu desa di Indonesia, hampir 60 persen masyarakatnya hidup dalam keadaan belum sejahtera. Karena itu, kalau ingin memajukan negeri ini maka solusinya adalah dengan membangun infrastruktur secara merata yang dimulai dari desa.

"Masih banyak desa tertinggal yang perlu dibangun menjadi desa berkembang dan mandiri. Prestasi mengentaskan kemiskinan rakyat itu pahalanya luar biasa," kata Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar pada Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Bidang Pembinaan Pengembangan Masyarakat dan Kawasan Transmigrasi (P2MKT) Tahun 2014 di Jakarta, Rabu (5/11).

Menurut dia, hingga saat ini masih banyak desa-desa di Indonesia berkategori tertinggal yang perlu dibangun agar lebih berkembang. “Membangun desa, mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat itu hukumnya wajib,” ujar politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut.

Marwan mengingatkan, memajukan desa sebenarnya menjadi tugas bersama agar masyarakat yang tinggal dan hidup di desa bisa menikmati kesejahteraan. Karena itu, ia mengingatkan, percepatan pengurangan kemiskinan di pedesaan melalui program transmigrasi, tidak boleh hanya sekadar retorika.

"Tetapi, manfaatnya harus benar-benar dapat dirasakan. Kalau kita dapat melaksanakan ini dengan baik, maka saya yakin, secara nasional, angka kemiskinan juga akan berkurang,” ujar Marwan.

Marwan melanjutkan, untuk kesejahteraan desa, pemerintah dalam pembangunan ke depan akan berorientasi pada rakyat (people centered development). Selama ini, meskipun secara nasional pemerintah membangun infrastruktur dalam skala yang besar, sambung dia, nyatanya pembangunan dasar yang diperlukan di desa, apalagi di wilayah pedalaman belum terjamah.

“Oleh karena itu, program transmigrasi justru mengisi program-program nasional yang terus kita jalankan hingga saat ini,” ujarnya.

Menurut Marwan, pembangunan dan pengembangan transmigrasi menjadi garda terdepan dalam perdesaan. Karena menjadi sangat strategis dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Sehingga tercipta pusat-pusat pertumbuhan yang pada akhirnya meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional dan kesejahteraan masyarakat luas.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement