REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Menjelang masa pensiun, para PNS di Kabupaten Indramayu akan diberikan pelatihan kewirausahaan. Pelatihan ini agar PNS yang masuk pensiun memiliki ketrampilan dalam mengelola dana pensiun sebagai usahanya.
Hal itu dikatakan Bupati Indramayu Hj Anna Sophanah ketika berbicara dihadapan puluhan para pensiunan PNS di Kabupaten Indramayu yang menerima dana purna tugas dari Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Indramayu, Selasa (17/2).
Anna menambahkan, pola pelatihan tersebut saat ini tengah dijajaki dan dikembangkan antara Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Indramayu yang bekerjassamadengan PT Taspen dan BTPN. Jika kegiatan ini dapat berjalan, maka para PNS yang memasuki usia pensiun atau lima tahun sebelum pensiun diberikan bekal ilmu kewirausahaan agar setelah pensiun dapat hidup mandiri dan bisa mensejahterakan keluarganya sendiri.
Karenan itu, Anna menyambut, baik berbagai program dan terobosan yang dilakukan oleh DP Korpri Kabupaten Indramayu karena mampu berkembang dan terus mencari inovasi untuk bisa mensejahterakan anggota Korpri.
Sementara Sekretaris Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Indramayu Dra Hj Euis Supartini menjelaskan, sebanyak 13 orang yang menerima dana purna tugas tersebut mencapai Rp 195 juta.
Menurut Euis, guna mewujudkan kesejahteraan bagi anggota Korpri Indramayu, saat ini, pihaknya telah membebaskan lahan seluas 8 hektare yang nantinya akan digunakan bagi pembangunan rumah sakit, mal dan SPBU bagi anggota Korpri Indramayu yang tempatnya terintegrasi dengan lainnya.