REPUBLIKA.CO.ID, JERUSALEM – Israel mengakui telah menewaskan seorang anggota penjaga perdamaian Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB), Kopral Francisco Javier Soria Toledo, selama bentrokan yang terjadi di Libanon Selatan, pada Januari lalu. Pengakuan tersebut disampaikan oleh seorang pejabat keamanan Israel, pada Selasa (7/4).
Dilansir dari New York Times, Selasa (7/4), Toledo tewas saat pasukan militer Israel tengah menghadapi serangan di perbatasan dengan pasukan Hizbullah, organisasi militan Libanon. Penyelidikan mengenai kematian Toledo tengah diselidiki bersama pemerintah Spanyol.
Selain Toledo, dua tentara Israel turut tewas dalam bentrokan itu . Saat itu tentara Hizbullah menembakkan rudal ke daerah perbatasan yang merupakan daerah sengketa. Para tentara Hizbullah tersebut melakukan pembalasan setelah pasukan Israel membunuh beberapa pejuang Hizbullah dan seorang jenderal Iran di wilayah Suriah.