REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan, mengatakan masih menunggu hasil pemindaian hasil Ujian Nasional (UN) dari Aceh yang soalnya sama dengan bocoran soal yang diunggah di akun "Google Drive".
"Kami akan melihat dari dua wilayah yaitu Yogya, dan Aceh. Apabila ada pola kecurangan, baru diputuskan akan UN ulang. Tapi, sejauh ini data dari Yogya sudah masuk dan di Yogya tidak ada tanda kecurangan, sedangkan Aceh belum masuk," ujar Mendikbud dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat.
Soal yang diunggah dalam akun tersebut adalah soal paket UN SMA jurusan IPA untuk Aceh dan Yogyakarta. Hasil itu berdasarkan temuan kode naskah soal yang diunggah, yaitu U-N-2014/2015.
Mendikbud menegaskan akan tetap melanjutkan proses hukum bagi tindak kecurangan naskah UN tahun ini. Walaupun penyelenggaraan UN 2015 sudah berakhir, Mendikbud mengatakan bahwa status naskah soal UN adalah masih berupa dokumen rahasia. Jadi, tidak ada pihak yang dapat menyalurkannya.
''Kami masih menunggu sampai semua sudah masuk, kalau sudah masuk akan disampaikan, kalau Yogya, Jateng, Jabar sudah masuk, kita tunggu dari luar Jawa, mudah-mudahan Senin sudah sampai," jelas dia.