REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pihak Polda Bali sedang melakukan penyidikan terkait kasus pembunuhan bocah berusia delapan tahun, Engeline Margriet Megawe, yang dibunuh dan dikubur di halaman belakang rumahnya di Jalan Sedap Malam, Sanur, Denpasar, Bali.
Kasus yang banyak menyita perhatian publik ini juga kerap membuat masyarakat geram. Berbagai caci maki pun disampaikan masyarakat kepada pelaku pembunuh siswi kelas 2 SD tersebut. Salah satunya adalah mentalis Deddy Corbuzier.
Kemarahan Deddy terhadap pelaku pembunuhan Engeline ini disampaikan melalui sebuah video yang diunduh di jejaring sosial YouTube. Video tersebut diberi judul 'A Message For Angeline's Murderer (Pesan Untuk Pembunuh Angeline)'.
Video ini diunduh langsung oleh Deddy pada 15 Juni 2015 lalu. Video dengan durasi selama 1 menit 48 detik ini juga telah dilihat sebanyak 168.270 viewers pada Jumat (19/6) pukul 14.00 WIB. Dalam video, Deddy terlihat memakai kaus ketat berwarna merah dan berkacamata hitam serta sedang duduk di sebuah ruangan.
"Video ini dibuat bukan untuk Engeline, ini bukan sebuah lagu untuk Engeline, karena tidak ada gunanya. Engeline sudah tidak ada. Tapi video ini dibuat untuk pembunuhnya," kata Deddy memulai videonya.
"Dengarkan saya baik-baik. Suatu saat nanti Anda melihat saya di video ini, entah bagaimana caranya. Menyakiti seorang anak kecil, membunuh, memperkosanya mungkin, adalah sebuah perbuatan yang membuat Anda tidak lebih dari seekor binatang. Dan untuk itu, Anda layak untuk mati," katanya.
"Pemerintah kita berani memberikan hukuman mati untuk pengedar narkotika. Seharusnya mereka juga berani menyandangkan hukuman mati untuk orang-orang seperti Anda, orang-orang yang tidak ada bedanya dengan hewan," ujarnya lagi.
"Karena apabila anda bebas dari penjara, Anda tidak akan berubah, and attitude can not be change and i believe on (dan perilaku tidak bisa berubah dan saya percaya). Anda hanya akan menyebarkan keburukan lain, Anda hanya akan menyebarkan ketidaknyamanan dan kejadian-kejadian yang serupa," katanya.
"Maka dengarkan saya baik-baik, jika Anda keluar dari penjara suatu saat nanti, temui saya. Buktikan kalau Anda memang manusia, temui saya seorang diri. Karena saya akan mengajarkan Anda tentang rasa sakit. I gonna teach u what pain is, and i'm mean it, and i'm waiting (saya akan mengajarkan apa itu rasa sakit dan saya serius dan saya akan menunggu)," katanya menegaskan.
Untuk melihat video Deddy Corbuzier tersebut, klik di sini.