Rabu 22 Jul 2015 16:51 WIB

Soal Insiden Tolikara, Panglima TNI: Jangan Mau Kebhinekaan Dikoyak

Sisa-sisa masjid Tolikara yang dibakar
Sisa-sisa masjid Tolikara yang dibakar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panglima TNI Gatot Nurmantyo mengharapkan insiden di Karubaga, Tolikara, Papua Jumat pekan lalu tak terulang.

Gatot berpesan agar antarumat beragama harus saling menghormati dan tetap menjunjung tinggi kebhinekaan, terlebih lagi mengingat bangsa Indonesia dibangun dan merdeka atas pondasi kebhinekaan.

"Jadi bangsa ini dibangun berdasarkan kebhinekaan, nah kebhinekaan ini jangan mau dikoyak-koyak hanya dengan masalah seperti ini dan saya pikir tokoh-tokoh agama sudah bicara positif, bagaimana kemajemukan tetap kita eratkan untuk membangun bangsa," ujar Gatot usai bersilaturahim dengan Presiden Joko Widodo bersama dengan kabinet kerja di Istana Negara, Jakarta, Rabu (22/7).

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement