REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- DPRD Jawa Barat meminta Pengurus Besar Pekan Olah Raga Nasional (PB PON) XIX/2016 Jabar segera menyiapkan venue alternatif yang akan digunakan untuk upacara pembukaan dan penutupan ajang PON. Hasil kajian terbaru Bareskrim Mabes Polri yang menyebut Stadion Gelora Bandung Lautan Api di Kota Bandung tidak layak digunakan. Mengingat struktur bangunan yang rentan ambruk.

Menurut Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari, stadion pengganti harus segera dicari mengingat pelaksanaan PON yang tidak lama lagi. Ineu pun sudah menugaskan Komisi IV dan V DPRD Jabar terkait hal itu.

Ineu mengatakan, hasil kajian Polri ini menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan lokasi upacara pembukaan tersebut. Ia pun menyambut positif adanya hasil itu.

"Untuk keselamatan banyak orang," ujar Ineu di Gedung DPRD Jabar, Sabtu (1/8).

Namun, Ineu tidak menjawab secara pasti apakah hasil kajian Polri ini akan dijadikan dasar untuk memindahkan lokasi upacara pembukaan PON dari Stadion GBLA. Pihaknya belum mengetahui pasti seperti apa hasil kajian Bareskrim Polri tersebut. 

"Belum menerima. Jadi kajian itu kami belum menerima. Sambil berjalan, kami tetap harus mempersiapkan tempat cadangan," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika