REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla turut berduka atas meninggalnya tokoh demokrasi dan HAM, Adnan Buyung Nasution.
"Pak Wapres menyampaikan duka yang mendalam atas meninggalnya Bang Buyung. Wapres merasa kehilangan," demikian disampaikan Jubir Dewan Masjid Indonesia (DMI) Hery Sucipto, dalam rilisnya pada Republika.co,id, Rabu (23/9).
JK, yang juga Ketum DMI tersebut, saat ini berada di Amerika untuk menghadiri sidang umum PBB tersebut, lanjut Hery, mengenal Buyung sebagai tokoh penegak hukum dan demokrasi.
"Pak Buyung adalah sosok yang gigih memperjuangkan tegaknya hukum, HAM dan demokrasi," ujar JK, seperti disampaikan Hery.
Sebagaimana diketahui, Adnan Buyung meninggal tadi pagi pukul 10.17 di RS. Pondok Indah, Jakarta selatan, akibat sakit jantung dan ginjal. Mantan anggota Wantimpres itu sempat dirawat beberapa hari di rumah sakit tersebut.